Bagaimana kalau hal ini berlaku juga di sekolah-sekolah di Indonesia?
Di Brasil, ada rencana anak-anak sekolah dipasangi chips komputer di
seragam agar dapat terlacak keberadaannya.
Sekitar 20 ribu anak sekolah di bagian timur kota Vitoria da Conquista
akan mendapatkan microchips yang dipasang di kaos seragam sekolah
mereka. Orang tua akan mendapatkan pesan singkat SMS jika anak mereka
tiba di sekolah, atau jika mereka terlambat datang ke kelas. Chips
dipasang di bawah lambang sekolah atau lengan baju. Seragam pun bisa
dicuci atau diseterika tanpa merusak chips.
Otoritas pendidikan Brasil mengatakan, kebijakan itu akan membantu hubungan guru dan orangtua.
Mereka menyebut seragam yang dipasangi microchips itu sebagai "seragam
yang cerdas". Mereka menambahkan bahwa tahun depan seluruh anak-anak
sekolah di atas usia 14 tahun akan menggunakannya.
Ketika anak-anak melewati sensor di pintu masuk sekolah, chips akan
mengirimkan SMS kepada orangtua. Jika anak-anak terlambat masuk ke kelas
lebih dari 20 menit, keluarga mereka akan dikirimi pesan yang berbeda:"
Anak Anda belum sampai di sekolah."
Pemerintah setempat, seperti dilansir kantor berita AP, Jumat (23/3),
telah mengeluarkan investasi sekitar 700 ribu dolar AS atau sekitar Rp
6,4 miliar untuk membuat sistem tersebut.