KOMPAS.com
- Perangkat konsol game generasi terbaru Microsoft, Xbox 720, yang
diberi nama kode Durango, dikabarkan akan menggunakan prosesor enam inti
(six core), dua kartu grafis (GPU), dan Bluray.
Seperti dilansir situs VG247
yang mendapat informasi dari sumber terpercaya, kinerja Xbox 720 akan
seperti dua komputer yang saling "direkatkan", ini semua berkat dua GPU
dan prosesor yang sangat kencang.
Spesifikasi pasti dari
perangkal konsol ini memang belum dirilis Microsoft, namun kartu grafis
yang digunakan dipercaya akan setara dengan chip AMD 7000. GPU Xbox 720
ini tidak akan menggunakan CrossFire atau SLI, tetapi akan bekerja
secara mandiri untuk me-render grafik secara simultan.
Sedangkan untuk CPU-nya disebut akan memiliki antara empat dan enam core, yang salah satunya akan disediakan untuk sistem operasi dan satu lagi untuk sensor gerak Kinect.
Jika Xbox 720 tidak dibeli dengan bundling
Kinect, tentu saja satu core tersebut dapat digunakan untuk proses
lain. Namun, laporan ini menunjukkan bahwa Kinect akan menjadi sebuah
standar baru dan akan dimasukkan menjadi bagian yang tak terpisahkan
dari Xbox 720.
Perangkat konsol game ini juga akan disertai
dengan pemutar Blu-ray dan akan mengharuskan pengguna untuk memiliki
koneksi internet tak terputus, yang dirancang untuk menghentikan
pembajakan game.
Ini mendukung kabar sebelumnya bahwa Microsoft
akan meninggalkan game fisik dan tidak akan mengizinkan pemain untuk
menggunakan pre-owned game.
Xbox 720 diperkirakan baru akan diluncurkan pada akhir tahun 2013, setahun setelah Nintendo Wii U dirilis.